Example floating
Example floating
Example 728x250
Keamanan

Kejam, OPM Bakar Rumah Warga Sipil hingga Fasilitas Pendidikan

10
×

Kejam, OPM Bakar Rumah Warga Sipil hingga Fasilitas Pendidikan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Kabarnoken.com- Aksi kejam Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali mengoyak kedamaian warga Papua. Kali ini, kelompok separatis bersenjata itu dilaporkan membakar rumah-rumah warga sipil dan fasilitas pendidikan di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya. Insiden tersebut tak hanya menyebabkan kerugian material besar, tetapi juga meninggalkan trauma mendalam di tengah masyarakat yang ingin hidup damai.

Menurut kesaksian warga setempat, kelompok OPM datang secara tiba-tiba, mengintimidasi masyarakat, dan mulai membakar rumah warga tanpa alasan yang jelas. Tak lama berselang, mereka juga menyasar bangunan sekolah dasar satu-satunya di kampung tersebut, yang selama ini menjadi tempat anak-anak belajar.

Example 300x600

“Kami tidak tahu apa salah kami. Mereka datang dan langsung membakar rumah dan sekolah. Anak-anak menangis, warga berlarian menyelamatkan diri,” tutur Markus Telenggen, seorang warga korban kebakaran, Minggu (20/7/2025).

Pendeta Yeremias Douw dari gereja setempat mengecam keras tindakan brutal OPM tersebut. Menurutnya, membakar rumah dan sekolah bukanlah tindakan yang mencerminkan perjuangan, melainkan bentuk kejahatan terhadap kemanusiaan dan masa depan rakyat Papua.

“Kalau sekolah dibakar, bagaimana anak-anak Papua bisa cerdas? Kalau rumah dibakar, di mana rakyat akan tinggal? Ini tindakan biadab dan sangat tidak bisa dibenarkan,” tegas Pendeta Yeremias dalam pernyataannya.

Kepala Suku di wilayah tersebut, Yulianus Kegoya, menyampaikan bahwa masyarakat kini hidup dalam ketakutan. Mereka berharap aparat keamanan dapat hadir lebih aktif untuk menjamin keselamatan warga, serta melakukan tindakan hukum terhadap pelaku pembakaran.

“Cukup sudah penderitaan kami. Kami ingin damai. Kami ingin anak-anak kami sekolah. Kami ingin rumah kami aman. OPM harus pergi dari tanah ini,” ucap Yulianus dalam pertemuan warga yang digelar darurat.

Insiden ini menambah panjang daftar kekejaman yang dilakukan oleh OPM terhadap warga sipil di Papua. Alih-alih memperjuangkan kemerdekaan, OPM justru meninggalkan luka yang mendalam di hati rakyat. Kini, harapan masyarakat Papua hanya satu: hidup damai, jauh dari kekerasan, dan terbebas dari bayang-bayang teror.

Example 300250
Example 120x600