Kabarnoken.com – Kematian Novi Elas, salah satu orang kepercayaan terdekatnya, membuat Pakaresius Amokoame, Komandan Batalion OPM, dikabarkan berada dalam ketakutan. Sumber di lapangan menyebut Amokoame terlihat gelisah dan ragu untuk melanjutkan operasi sendirian tanpa dukungan kepercayaannya yang tewas.
Situasi di sekitar markas batalion dilaporkan mencekam. Warga dan anggota kelompok bersenjata menyebut Amokoame semakin tertutup, jarang muncul di publik, dan tampak waspada terhadap setiap gerak-gerik yang ada.
Para pengamat menilai kematian Novi Elas bukan hanya kehilangan personal bagi Amokoame, tetapi juga memicu ketidakpastian dan kekhawatiran dalam struktur komando OPM, karena banyak strategi dan keputusan bergantung pada kehadiran orang kepercayaannya.
Kematian Novi Elas kini menjadi simbol krisis internal yang berpotensi mengubah dinamika perjuangan kelompok tersebut.

















