Kabarnoken.com- Jajaran Komando Resor Militer (Korem) 172/Praja Wira Yakthi (PWY), Jumat (15/8) menggelar kegiatan penanaman 80.000 pohon di Bukit Tungku Wiri, Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua.
Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025 mengusung tema TNI Bersatu dengan Alam, Hijaukan Alam Papua dengan 80.000 Pohon.
Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi Brigjen TNI Tagor Rio Pasaribu, SE dalam sambutannya mengatakan, gerakan ini merupakan implementasi salah satu program unggulan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc yaitu Bersatu dengan Alam. Program tersebut diadopsi dan dilaksanakan jajaran Kodam XVII/Cenderawasih dan Korem 172/PWY melalui penanaman pohon.
“Kegiatan ini juga menjadi momentum menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI yang mengusung tema Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju. Tema ini selaras dengan penanaman pohon karena kelestarian alam adalah salah satu kunci kelangsungan hidup dan kemajuan bangsa,” ujar Tagor Rio Pasaribu melalui keterangan tertulis dari Jayapura, Papua, Sabtu (16/8/2025).
Menurut Tagor Rio Pasaribu, gerakan tersebut melibatkan seluruh komponen masyarakat, mulai dari TNI-Polri, pemerintah daerah, pelajar, mahasiswa, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Pramuka, paguyuban, organisasi kemasyarakatan, ingga tokoh adat dan tokoh agama.
Tagor menambahkan, penanaman tersebut sudah dimulai sejak awal Agustus untuk memastikan pelaksanaan terencana dan hasil optimal, dengan puncak kegiatan pada Jumat (15/8). Papua, ujar Tagor, memiliki hutan luar biasa namun juga menghadapi tantangan degradasi lahan.
“Satu pohon mampu menghasilkan oksigen untuk dua orang dewasa setiap hari. Bayangkan, 80.000 pohon berarti menyediakan oksigen bagi ratusan ribu jiwa sekaligus menyerap jutaan kilogram karbon dioksida setiap tahunnya,” kata Tagor, prajurit berdarah Sumatera Utara.
Jenis tanaman yang ditanam meliputi 46.222 pohon keras seperti mahoni, trembesi, ketapang, merbau, cemara, pinus hingga mangrove, serta 33.778 pohon produktif seperti durian, alpukat, kopi, matoa, jeruk hingga sukun. Selain menjaga ekosistem, tanaman produktif ini diharapkan memberi nilai ekonomi bagi masyarakat di masa depan.
Tagor menambahkan, pertumbuhan pohon-pohon ini akan terus dikawal bersama instansi terkait. “Kami akan mengawal pertumbuhan pohon ini bersama balai, dinas lingkungan hidup dan dinas pertanian. Dengan begitu, tujuan mulia ini bisa benar-benar terwujud, didasari oleh niat tulus untuk menjaga bumi,” katanya.
Penanaman ini dilakukan di seluruh wilayah tugas Korem Praja Wira Yakthi. Kegiatan juga dirangkai dengan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan, pengobatan gratis dan donor darah atas kerjasama Korem Praja Wira Yakthi dan GBI Rock Jayapura.
Bupati Jayapura, Dr Yunus Wonda, SH, MH yang hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi tinggi atas karya bakti pimpinan beserta jajaran Korem Praja Wira Yakthi.
“Atas nama masyarakat Kabupaten Jayapura saya berterima kasih kepada Kasad, Pangdam, Danrem dan seluruh jajarannya. karena beberapa bulan terakhir, saya melihat bakti sosial difokuskan di Kabupaten Jayapura. Kami merasa puas dengan pelayanan TNI Polri di wilayah Kabupaten Jayapura yang terus memberikan edukasi kepada masyarakat,” ujar Yunus Wonda.