Kabarnoken.com- Aksi kekerasan yang dilakukan oleh TPNPB – OPM yang dipimpin oleh Panglima Kodam III Ndugama, Egianus Kogoya yang masuk wilayah Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan mendapat penolakan.
Kali ini datang dari Panglima Komando Daerah Papua (Kodap) II Baliem Markas Muaragame, Yusen Tabuni.
“Saya Yusen Tabuni Panglima Kodap II Baliem Markas Muaragame, menyampaikan kepada teman-teman dari Kodap III Ndugama agar tidak melakukan aksi di wilayah Kodap II,” tegasnya
Menurut Yusen, dalam siaran pers yang diterima pada Jumat, 13 Juni 2025, aksi yang dilakukan oleh Kodap III Ndugama masuk hingga ke wilayah Wamena merupakan hal yang kurang tepat karena ada Kodap II Baliem, sehingga perlu dilakukan koordinasi dan komunikasi yang baik.
“Kami harap saling menghargai wilayah Kodap,” katanya.
Aksi kekerasan yang terjadi belakangan ini di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, lanjut Yusen, telah membuat kegaduhan terutama aktivitas ekonomi menjadi terganggu.
“Maka saya menyampaikan kepada teman-teman (Kodam III Ndugama) bahwa kami tidak boleh menggangu aktivitas mama-mama dari yang jualan di wilayah Kodap II,” sambungnya.
Yusen berharap dengan adanya rilis pemberitaan ini, maka wilayah Wamena bisa tenang kembali sehingga aktivitas ekonomi bisa berjalan sebagaimana mestinya.
“Terima kasih kepada teman-teman perihal penyampaian ini. Wa..wa..wa…,” harapnya.